Dasar Manja

Pernahkah Anda mendengar " Sahabatmu musuhmu dan musuhmu sahabatmu". Ya, itulah yang saya rasakan sekarang sahabat. Sahabat yang saya dapati si perguruan tinggi kini menjadi musuh saya, walaupun tidak bermusuhan tetapi perang batin selalu terjadi pada diri saya, sedangkan orang yang saya benci, kini datang menghampiri dan menjadi teman untuk saya. Saya kesal dengan sahabat saya, mengapa? karena dia selalu menganggap dirinya lebih dari apa yang saya punya. Dia selalu menganggap dirinya tercantik, dia tidak mu dikatakan mirip dengan saya karena saya tidak secantik parasnya. Saya tidak keberatan dengan apa yang dia bilang karena saya pun tidak suka disama-samakan dengan orang lain. Perbedaan pendapat selalu muncul disetiap hari-hari saya. Saya mulai kesal dan jenuh dengan segala sikap dia yang manja, sok cantik, dan dia selalu merebut apa yang saya inginkan. Misalnya, saya menyukai seseorang lalu dia pasti ingin juga mendapatkan perhatian dari orang itu. Sungguh betapa kesalnya saya, 1-2 kali kejadian itu berlangsung saya diam dan mengalah, tetapi lama kelamaan dia semakin jadi membuat saya kesal. Dia MANJA , dan tidak mau menjadi dewasa padahal umur dia hampir genap 20 tahun. Itu yang saya tidak suka, kelaluan yang dibuat-buat seolah-olah dia tidak akan dewasa dan selalu bertingkah seperti anak kecil. Saya kesal sangat kesal padanya.

KARMA is .. ???

Perasaan bersalah datang karena diri sendiri yang membuatnya.
Masa lalu kerap dijadikan alasan sebagai rasa kekecewaan dan ketidakpuasan  akibat kesalahan sendiri dan membuat suatu KARMA itu muncul. Karma datang karena perasaan yang kita buat dan fikirkan sendiri.
Saat Anda memikirkan sesuatu yang buruk di masa lalu, Anda akan merasakan bahwa itu merupakan kesalahan yang sangat besar, padahal orang yang bersangkutan sudah tidak memikirkannya lagi. Itulah yang disebut KARMA, datang dari perasaan yang kita yakini. Apabila Anda tidak meyakini adanya KARMA tersebut maka KARMA itu tidak akan datang.
Perasaan Anda dan rasa malu Anda yang tinggi bisa membuat Anda terpuruk, tidak bisa bangkit dan tidak bisa menjadi pribadi ceria yang dapat berkomunikasi baik dengan orang disekitar Anda.
Tingkah laku dan sikap ini harus Anda rubah secepatnya dan jadi pribadi baru yang menyenangkan dan apa adanya.
Percayalah pada diri Anda untuk melakukan sesuatu yang dapat menyenangkan hati orang di sekeliling Anda

*** 

SAFURAN SUMASHI

          Safuran Sumashi merupakan hidangan yang berasal dari Jepang berupa soup ataupun side dish. Soup ini tergolong ke dalam sup ayam jernih. Warna kaldu dari hidangan ini adalah kuning yang didapatkan dari campuran kunyit yang dimasukkan ke dalam air kaldu. Sesuai dengan namanya sumashi dalam bahasa Jepang yaitu kunyit. Hidangan ini berbahan utama daging ayam terutama bagian dada ayam. Bagain dada ayam digunakan karena daging pada bagian ini cukup tebal. Selain itu kandunga lemak pada bagian dada juga tidak terlalu banyak. Teknik pengolahan yang digunakan dalam menyajikan hidangan ini adalah simmering dan medium roasting.

         Cara pengolahan hidangan ini ada dua macam, yaitu: 

1. Daging ayam dipotong dadu. 

    Daging ayam yang telah dipisahkan dari tulangnya dipotong dadu kemudian dimasukkan langsung ke dalam       air kaldu

2.Daging ayam digulung. 

    Daging ayam yang telah dipisahkan dari tulangnya digulung dengan menambahkan wortel dan buncis pada bagian tengahnya, kemuadian dimicrowave selama 1 menit. Setelah daging matang susun didalam mangkuk saji, kemudian tuang air kaldu yang telah disaring. Garnish hidangan dengan menggunakan seledri cincang dan peterseli diatasnya.

I WILL !!

        Ibuku selalu memberikan yang terbaik untukku. Dia berusaha memenuhi apapun keinginan ku. Aku diajari bagaimana caranya hidup sederhana, selalu mengerjakan semua pekerjaan dengan tanganku sendiri selagi aku masih bisa mengerjakannya. Mengajariku bahwa hidaup tidaklah melihat ke atas tetapi melihat ke bawah. Hidup bukanlah selalu terpuruk dan meratapi nasip, tetapi bangkit dan berjalan menuju satu cahaya yang bersinar. Terkadang aku merasa iri kepada beberapa teman, mereka yang keinginannya selalu dituruti oleh orangtuanya, mereka yang tidak harus mencuci baju dengan tangannya sendiri, mereka yang tidak perlu mengerjakan pekerjaan rumah secara rutin karena mereka hidup sangat berkecukupan. Iri pun selalu singgah didalam benakku. 

         Aku tidak pernah berfikir seberapa besar dan beratnya pengorbanan kedua orangtua ku untuk berusaha mencukupi dan memenuhi segala keinginan ku yang aneh-aneh.Saat melihat seorang teman yang memiliki jari tangan yang bagus aku iri, saat melihat seorang teman memiliki kaki yang bagus aku iri . Aku selalu bekerja dan tidak mempedulikan bagian tubuhku yang harus dirawat. Aku terlalu acuh untuk merawatnya karena aku tak sanggup membeli beberapa perlengkapan kecantikan. Ibuku selalu berkata : " Janganlah kamu meniru kebiasaan teman-temanmu yang kaya raya itu, kita tidaklah sama dengan mereka. Belilah sesuatu yang sangat kamu butuhkan dan bermanfaat". Ya Ibuku selalu berkata seperti itu bahwa " Hidup janganlah boros". Tahukah? Kedua orangtuaku adalah orang-orang yang hebat. Bisa menahan badai bersama-sama. Tetangga yang suka mengusik !! Banyak sekali orang-orang seperti itu. Aku ingat Ibuku pernah sedih karena seorang tetangga yang mengusiknya. Ia berkata " Hey kau wahai Ibu dari ketiga anakmu, apakah kamu tidak malu dengan hidupmu yang seperti ini? Rumah gubukmu ini seharusnya sudah kau ubah menjadi tempat tinggal yang lebih layak. Apa kau tidak malu?". Bayangkan, tetangga usil itu berkata seperti itu kepada ibuku. Sungguh, saat aku mendengarnya telingaku berdenging dan terasa panas. Mulai saat itu aku berjanji pada diriku sendiri bahwa aku akan menjadi orang yang SUKSES dan membuktikan kepada mereka bahwa apa yang mereka pikirkan tentang keluargaku adalah keliru. Mulai saat itu akupun selalu bertekat untuk lebih baik dari siapapun. Aku ingin membuktikan kepada meraka agar mereka tidak merendahkan keluargaku lagi. Suatu hari nanti aku akan membawa kedua oragtuaku berasamaku menjadi bagian dari orang sukses. I WILL !!